Kebanyakan masyarakat kita memandang ajang kecantikan Putri Indonesia sebagai ajang yang identik dengan keanggunan dan keglamoran, Namun pemenang Puteri Indonesia 2016, Kezia Warouw ternyata memiliki sisi unik, yakni jago coding.

Seperti yang kita ketahui, dunia IT selama ini memang didominasi kaum pria, namun tidak sedikit pula wanita yang terjun ke bidang teknologi informasi, salah satunya Kezia.

kezia-roslin-cikita-warouw_20170111_132746

Kezia yang merupakan lulusan Sarjana Komputer dari program studi Teknik Informatika Universitas Esa Unggul Jakarta ini, memanfaatkan ilmu yang ia dapatkan untuk mengembangkan aplikasi Android yang bertujuan untuk mempromosikan budaya dan pariwisata yang ada di Indonesia.

Kezia memanfaatkan hobi coding sebagai salah satu dari tugas yang ia emban ketika terpilih menjadi Puteri Indonesia 2016, yakni memperkenalkan pariwitasa Indonesia ke mata dunia. Ini merupakan bukti dari Kezia dalam janjinya membuat aplikasi pariwisata ketika terpilih pada Malam Grand Final pemilihan Putri Indonesia 2016.

Kezia bersama tim yang merupakan teman-teman sekampusnya itu telah rampung menggarap aplikasi pariwisata Indonesia. Namun karena kesibukan Kezia dalam mempersiapkan ajang putri sejagat atau Miss Universe 2017 yang akan segera berlangsung pada 29 Januari nanti, aplikasi kembangan timnya belum dapat melenggang ke Google Play Store.

Di sisi lain, hobi coding Kezia ini juga menarik perhatian dunia startup digital untuk menggaet Kezia. Salah satu yang kepincut dengan Kezia dalah CEO startup Kibar Kreasi Indonesia, yakni Yansen Kamto. Ia berharap jika Kezia bisa menjadi Duta Gerakan Nasional 1.000 Startup yang tengah digalakan di Indonesia. Bagaimana menurut Anda? Selain cantik, ternyata Kezia juga tak kalah dengan para programer yang biasanya identik dengan kaum pria.